Diddy

Diddy, Memakai Kekuasaan Untuk Pelecehan Puluhan Tahun

Posted by

Sean John Combs atau kerap di sapa Diddy, merupakan seorang rapper, produser rekaman dan eksekutif dari Amerika. Sean bekerja menjadi direktur bakat di Uptown Records, sebelum ia membangun label rekamannya sendiri Bad Boys Records di tahun 1993. Ia dipuji atas penemuan dan pengembangan artis musik seperti Mary J. Blige, Usher dan Notorious BIG. Ia bertugas sebagai manager dan juru bicara. Album studio pertama nya No Way Out dirilis tahun 1997, memuncak di Billboard 200 dan sudah terjual lebih dari 7 juta kopi di AS. Can’t Nobody Hold Me Down dan I’II Be Missing You, adalah dua singel nya yang memuncak di Billboard Hot 100. Ia menjadi rapper pertama dengan 5 singel nomor 1 di AS, berkat singel kolaborasi nya Bump Bump Bump, dan Shake Ya Tailfeather. Menjadi salah satu artis musik terkaya di dunia, pada tahun 2014 dan 2017 ia masuk dalam daftar orang terkaya hip hop tahunan Forbes.

Sean mencalonkan diri sebagai duta merek, untuk minuman keras merek Ciroc dari tahun 2007 sampai 2023. Pada tahun 2013, ia juga mendirikan jaringan televisi Revolt. Ia menuntaskan tuduhan penyerangan dan pelecehan seksual, di akhir tahun 2023. Tuduhan tersebut, diajukan oleh mantan pacarnya Cassie Ventura. Dalam bulan berikutnya, ia menerima berbagai tuduhan pelecehan seksual. Diantara tahun 1992 dan 2009, sejumlah korban menuduh terjadinya peristiwa pelecehan seksual dan penyerangan oleh Sean. Pada tahun 2024, Departemen Keamanan Dalam Negeri menggerebek properti yang terlibat dengannya. Dalam bulan September, ia ditahan dengan tuduhan perdagangan seks dan pemerasan. Sean membela diri, mengaku tidak bersalah dan jaminannya ditolak sebanyak 3 kali. Sampai Mei 2025, Sean ditahan di Pusat Penahanan Metropolitan, Brooklyn. Sidangnya akan dimulai pada 5 Mei 2025.

BIODATA DAN AWAL KEHIDUPAN DIDDY

  • Nama Asli : Sean John Combs
  • Nama Profesional : Diddy
  • Tanggal Lahir : 4 November 1969
  • Tempat Lahir : New York City, AS
  • Pekerjaan : Penyanyi Rap, Penulis Lagu, Produser Rekaman, Pengusaha, Eksekutif Rekaman, Produser Televisi
  • Tahun Aktif : 1990-2024
  • Status Kriminal : Ditahan di Pusat Penahanan Metropolitan, Brooklyn (tanpa jaminan)
  • Pasangan : Kimberly Porter (1994-2007), Cassie Ventura (2007-2018), Yung Miami (2021-2024)
  • Anak : 7
  • Aliran :  East Coast Hip Hop, R&B
  • Label : Arista, Atlantic, Bad Boy, BMG, Epic, Interscope, Love, Motown, Universal, Uptown
  • Anggota Dari : The Hitmen

Sean lahir di Harlem, New York City, pada tanggal 4 November 1969. Ia adalah anak dari pasangan Melvin Earl Combs, dan Janice Combs. Ayahnya bekerja di Angkatan Udara AS, dimana ia adalah teman dari gembong narkoba New York yang dihukum Frank Lucas. Sedangkan ibunya, bekerja sebagai model dan asisten guru. Saat Sean berusia 3 tahun, ayahnya ditembak mati di usianya ke-33. Sean mempunyai saudara perempuan bernama Keisha, dan mereka tumbuh dalam kemiskinan.

Ia dibesarkan sebagai seorang Katolik, dan berperan sebagai putra altar. Pada tahun 1987, ia lulus dari Mount Saint Michael Academy yaitu sebuah sekolah Katolik khusus laki laki. Sean bersama tim nya, bermain sepak bola untuk Academy tersebut dan berhasil menjuarai gelar devisi di tahun 1986. Sejak kecil ia mendapat julukan Puff, karena saat ia marah Sean akan mendengus. Sean menempuh jurusan bisnis di Howard University, namun berhenti setelah tahun keduanya.

PERJALANAN KARIER MUSIK

Pada tahun 1990, Sean bekerja sebagai anggota magang di Uptown Records. Ketika bekerja menjadi direktur bakat di Uptown, di bawah pimpinan pendiri label Andre Harrell ia membantu memajukan Jodeci dan Mary J. Blige. Saat masa kuliahnya, ia mempunyai ketenaran suka membuat pesta bahkan ia menarik sampai seribu peserta. Saat ia berusia 13 tahun, ia tinggal bersama sesama musisi Usher. Usher mengatakan kepada Howard Stren, bahwa pada saat itu kehidupan Sean cukup liar. Pada tahun 1991, ia memperkenalkan penggalangan dana AIDS bersama Heavy D yang dilaksanakan di gimnasium City College of New York (CCNY).

Kemudian pada tahun 1993, ia dipecat dari Uptown. Setelah itu ia membangun labelnya sendiri Bad Boy Records, yang menjalani persetujuan usaha patungan dengan Arista Records. Sean juga membawa orang yang sebelumnya juga bekerja di Uptown, Christopher Wallace atau lebih dikenal Notorious BIG ke label nya tersebut. Wallace dan Craig Mack mulai membuat musik untuk label tersebut, dan mendapat pengakuan arus utama. Sean mempekerjakan lebih banyak artis untuk label itu, seperti Carl Thomas, Faith Evans, 112, Total dan Father MC.

The Hitmen yang merupakan tim produksi interiornya, bekerja untuk Jodeci, Mary J. Blige, Usher, Lil Kim, TLC, Mariah Carey, Boyz II Men, SWV, Aretha Franklin dan banyak lainnya. Ketika persaingan antara kancah hip hop Pantai Timur dan Pantai Barat, Mase dan Lox bergabung dengan labelnya Bad Boy. Sepanjang pertengahan 1990-an, Sean dan Wallace ditiru dengan cara lucu oleh rekan Death Row Records Tupac Shakur dan Suge Knight baik dalam lagu maupun wawancara. Sean membuat beberapa lagu untuk Crazy Sexy Cool, milik dari TLC selama 1994 sampai 1995 yang menyelesaikan sepuluh tahun itu menjadi nomor 25 dalam daftar album pop teratas 10 tahun itu versi Billboard.

KARIER BISNIS

Pada tahun 1998, Sean mendirikan bisnis pakaiannya Sean John. Bisnis ini dinominasikan pada penghargaan Council of Fashion Desiners of America (CDFA) untuk Desainer Pakaian Pria Tahun 2000. Ia memenangkannya di tahun 2004. Ronald Burkle adalah miliarder dari California, yang menanam modal $100 juta ke perusahaan itu di tahun 2003.

Namun di tahun 2006, departement store Macy’s menyita jaket Sean John dari rak mereka. Hal ini dikarenakan, mereka menemui pakaian tersebut diolah memakai bulu anjing rakun. Sean mengaku tidak tahu bahwa jaket itu dibuat dengan bahan asli, namun meski begitu mereka meminta dia menghentikan produksi.

Setelah itu ia menambahkan bisnis parfum pria, I Am King ke merek Sean John di tahun 2008. Parfum itu khusus untuk Barack Obama, Muhammad Ali dan Martin Luther King Jr. yang menampilkan Bar Refaeli dalam iklannya. Setelah itu menuju awal tahun 2016, ia mempromosikan koleksi GIRLS dari merek tersebut.

KEHIDUPAN PRIBADI DIDDY

Sean merupakan seorang ayah dari 7 anak. Putra kandungnya yang pertama bernama Justin, yang lahir pada tahun 1993 dari hubungan Sean dengan perancang busana dan penata gaya Misa Hylton. Pada tahun 2016, Justin lulus kuliah di UCLA dengan beasiswa sepak bola. Sean menjalani hubungan putus nyambung dengan Kimberly Porter, mulai dari tahun 1994 sampai 2007. Sean mengadopsi Quincy, yang merupakan anak dari Porter dengan hubungan sebelumnya dengan penyanyi saingan Sean, Al B. Sure. Kemudian mereka memiliki seorang putra bernama Christian, dan putri kembar.

Diddy

Kemudian Porter meninggal di tahun 2018, karena menderita pneumonia. Sean mempunyai seorang putri yang lahir dari Sarah Chapman, 5 bulan sebelum kelahiran anak kembarnya. Dia mendapat tanggung jawab hukum terhadap putrinya. 11 tahun kemudian, ia menjalin hubungan dengan Cassie Ventura mulai dari tahun 2007 sampai 2018. Pada tanggal 17 Oktober 2022, anak ketujuh Sean lahir dari hubungannya dengan Dana Tran. Di bulan November 2022, Sean dan putra pertama nya sebagai dua ayah anak pertama yang mempunyai lagi hit No. 1 secara bersamaan.

Sean meraih puncak tangga lagu Billboard Adult RB Ariplay dengan Gotta Move On. Sementara putranya, memakai nama panggung King Combs meraih puncak tangga lagu Mediabase’s US Urban Radio dengan Can’t Stop Won’t Stop yang menampilkan Kodak Black. Sean membeli rumah di Alpine, New Jersey seharga $7 juta. Kemudian ia membeli lukisan Past Times, karya dari Kerry James Marshall senilai $21 juta di tahun 2018. Memecahkan rekor pada lukisan karya seniman kulit hitam yang masih hidup.

TUNTUTAN HUKUM

Pada tahun 2017, Cindy Rueda yang merupakan koki pribadi Sean memberikan gugatan terhadapnya di Pengadilan Tinggi Kabupaten Los Angeles. Ia dituduh melakukan pelecehan seksual, dan pembalasan. Tuduhan tersebut, didamaikan dengan jumlah yang tidak disampaikan pada bulan Februari 2019. Kemudian kekasihnya Cassie Ventura, yang sudah berhubungan dengannya menyatakan gugatan kepadanya bulan November 2023. Ventura menuduhnya melakukan pemerkosaan, perdagangan seks dan kekerasan fisik. Tuduhan tersebut juga membuktikan, bahwa Sean bertanggung jawab untuk ledakan mobil pacar Ventura pada saat itu Kid Cudi. Kemudian mereka menyelesaikannya, secara rahasia dan gugatan itu dibatalkan.

Diddy

Kemudian Sean mendapat 2 tuntutan lebih lanjut, dimana pada 2023 ia dituduh melakukan penyerangan seksual dan balas dendam porno. Diantara tuntutan tersebut, terbukti bahwa antara tahun 1990 atau 1991 Sean dan Asron Hall sudah melakukan pelecehan kepada seorang wanita dan Sean merekam kejadian itu. CNN membagikan rekaman pengamanan Sean, dimana ia melakukan penyerangan fisik terhadap Ventura di hotel InterContinental di Century City, Los Angeles. Peristiwa ini, terkait dengan tuduhan yang diajukan dalam tuduhan tersebut. Kemudian pada 5 Maret 2016, Sean meminta maaf lewat sebuah video di Instagram dan Facebook. ia mengatakan benar benar menyesal, dan perbuatannya itu benar tidak akan bisa di maafkan. Penyerbuan Sean terhadap Ventura di hentikan oleh staff hotel, namun menurut dakwaan federal Sean sudah menyuap staff hotel tersebut.

PENGADILAN DAN PENANGKAPAN DIDDY

Pada 16 September 2024, Sean ditangkap di Distrik Selatan New York dengan tuduhan pemerasan, perdagangan seks secara paksa dan transportasi dengan tujuan prostitusi. Sean dikurung dalam tahanan federal di Pusat Penahanan Metropolitan di Brooklyn. Sepanjang sidang pengadilan pada 10 Oktober 2024, Hakim Arun Subramanian menyatakan tanggal mulai persidangan Sean pada 5 Mei 2025. Jaminannya ditolak untuk ketiga kalinya, oleh salah satu hakim pada 27 November 2024. Pada 18 April 2025, pengacara Sean meminta untuk menunda persidangan selama dua bulan namun ditolak. Persidangan tetap dimulai pada 5 Mei 2025 sesuai keputusan juri dan pernyataan pembukaan dan kesaksian saksi dimulai pada 12 Mei.

Sean Combs Menyerang Cassie Ventura Secara Fisik
Sean Combs Menyerang Cassie Ventura Secara Fisik

DISKOGRAFI DIDDY

  • I’II Be Missing You (1997)
  • Finna Get Loose (2015)
  • Bump Bump Bump (2002)
  • Notorious BIG (1999)
  • Satisfy You (1999)
  • Shake Ya Tailfeather (2003)
  • Diddy Bop (2012)
  • Senorita (1997)
  • P. Diddy Rock (2006)
  • Through the Pain (2006)
  • Young G’s (1997)
  • Act Bad (2023)
  • Come to Me (2006)
  • Last Night (2006)
  • It’s All About the Benjamins (1997)

Baca Juga : Rambut Kafan, Teror Misterius di Balik Warisan Keluarga